Ketika Anda Meniru Kompetitor, Anda Menjadi Monyet !

Ketika Anda Meniru Kompetitor, Anda Menjadi Monyet! - Banyak motivator bisnis seringkali banyak membahas rumus sukses dalam bisnis yaitu dengan ATM (Amati Tiru Modifikasi). Ya saya setuju dengan modifikasinya, namun pada kenyataannya para pelaku bisnis pemula hanya mampu mengamati dan meniru saja selanjautnya tidak memberikan nilai tambah dengan memodifikasi konsep dari bisnis tersebut. Analisis kompetitor memang penting. Tetapi seperti dikatakan Benjamin Gilad "Sebuah perusahaan tidak mejadi kompetitif hanya dengan mengikuti dan meniru kompetitor". Ketika Anda Meniru Kompetitor, Anda Menjadi Monyet, bukan kera dan bukan pula gorila. Anda akan berakhir dengan produk yang tidak terdiferensiasi. Jadi, analisis kompetitif tidak hanya menganalisis kompetitor.

Sebaliknya, jika situasi kompetitif perusahaan mengenai produk dan pasar, analisis yang digunakan mengikuti kebijakan pemasaran konvensional bahwa analisis yang cocok haruslah analisis yang berhubungan dengan suatu produk misalnya analisis industri, analisis siklus hidup produk, analisis kompetitor dan analisis yanbg berhubungan dengan pasar. Bukankah sangat masuk akal? yang perlu anda catat adalah logika tidak harus membuat suatu pemasaran menjadi masuk akal.

Jika kita melakukan analisis yang berhubungan dengan produk dan pasar kita kembali kepada pelatihan yang direkomendasikan banyak buku atau situs di internet. Namun sebaiknya anda memilih pendekatan yang lebih pragmatis. Mengapa demikian? agar analisis ini menjadi latihan strategis yang penuh arti.